Langsung ke konten utama

JENIS DAN CARA KERJA PERANGKAT INPUT

A. Jenis Dan Cara Kerja Perangkat Input

1. KEYBOARD

       Dalam bahasa Indonesia alat ini juga di sebut papan tombol jari atau papan tuts.Alat ini berbentuk seperti papan dengan banyak tombol di atasnya, berupa huruf,angka dan tombol fungsi lainnya.Alat ini bertugas untuk menginput teks dan mengontrol pengoperasian komputer. 

Ada berbagai jenis keyboard, diantaranya adalah :

· Keyboard QWERTY 
    QWERTY biasa juga disebut dengan nama Sholes keyboard, QWERTY keyboard pertama kali diperkenalkan oleh Christopher Sholes pada tahun 1868 Penamaan Keyboard QWERTY diambil berdasarkan letak tombol yang bertuliskan QWERTY diletakkan satu baris pada bagian kiri atas pada keyboard. Jenis keyboard ini sangat banyak digunakan termasuk Indonesia. 

· Keyboard DVORAK
      Dvorak keyboard Keyboard ini mulai dikenal sejak tahun 1936, yang mempunyai ciri-ciri bahwa semua huruf vokal dan tanda baca disusun menjadi satu tempat pada sisi sebelah kiri dari keyboard. Jenis ini muncul karena menyesuaikan sebagai user lebih cenderung banyak menggunakan hurup vokal daripada konsonan.

· Keyboard Alphabetic
       Sebelum terciptanya keyboard QWERTY dan DVORAK, mesin ketik dulu menggunakan susunan Alphabetik yakni ABCDE dan seterusnya. Namun karena suatu alasan, akhirnya diubah menjadi QWERTY. Keyboard Alphabetik tidak digunakan lagi untuk tujuan teknologi, namun masih bisa ditemukan pada mainan anak-anak, sehingga anak-anak diajarkan mengenal huruf alphabet.

· Keyboard Klockenberg
     Keyboard KLOCKENBERG muncul setelah QWERTY dan DVORAK, yang mana dibuat dengan maksud menyempurnakan jenis keyboard yang sudah ada. Uniknya keyboard ini terpisah menjadi dua bagian, yakni bagian kiri dan kanan. Kedua bagian terpisah dengan sudut 15 derajat serta dibuat dengan miring ke bawah. Bahkan KLOCKENBERG mempunyai tombol-tombol yang dibuat lebih dekat dengan meja kerja sehingga terasa lebih nyaman saat dioperasikan. Tata letak ini dianggap lebih mengurangi beban otot pada jari-jari dan pergelangan tangan, sekaligus mengurangi beban otot pada tangan dan bahu. Namun sayang, karena keyboard ini terpisah menjadi dua bagian, yaitu kiri dan kanan. Maka kekurangannya adalah relatif memakan lebih banyak ruang

· Keyboard stenotype
    Stenotype merupakan keyboard yang kerap digunakan untuk mencatat ucapan seseorang. Dan ini banyak digunakan oleh para wartawan untuk mencatat hasil wawancaranya dengan lebih cepat. Dan papan ketik ini mempunyai keunggulan yang kurang lebih sama dengan palantype.

· Keyboard maltron
    Keyboard ini unik dibandingkan dengan yang lain karena bentuk fisiknya. Umumnya keyboard-keyboard lain memiliki permukaan dan bidang yang datar. Namun hal itu berbeda dengan keyboard ini, sebab Maltron dibuat dengan bidang agak cekung ke dalam.

Bentuk seperti itu bertujuan agar pada saat jari-jari diposisikan akan mengetik, maka jari-jari itu dijamin tidak akan membentuk satu garis lurus. Mekanis tersebut dinilai akan mempercepat penggunanya saat melakukan pengetikan

· Keyboard palantype
      Tata letak palantype mempunyai 3 kelompok karakter, yaitu bagian kiri, tengah, dan kanan. Bagian-bagian tersebut dikelompokan masing-masing sesuai konsonannya. Seperti bagian kiri menjunjukkan konsonan awal sebuah kata, bagian tengah kelompok bagian vokal, dan bagian kiri menunjukkan kelompok terakhir dari sebuah kata atau suku kata. Meskipun demikian, keyboard ini tidak memuat semua huruf atau konsonan. Huruf-huruf yang tidak ada dapat disajikan menggunakan kombinasi beberapa tombol yang ada. Tentu saja dengan tata letak seperti itu, keyboard Palantype tidak memakan banyak ruang

· Keyboard Numeric
     Selain huruf, ada juga keyboard nomor yang diciptkan untuk memasukkan bilangan dalam jumlah besar. Dan untuk tujuan itu, pengguna lebih suka menggunakan keyboard numeric yang tata letak tombol-tombolnya dapat dijangkau mudah dengan tangan.
 
Berikut cara kerja pada keyboard : 

1. Tombol keyboard di tekan.Ketika tombol di tekan maka tombol tersebut akan menekan sebuah karet yang ada di bawah tombol.
2. Keyboard controller menngirim kode untuk tombol yang di tekan ke buffer keyboard yang tugasnya mentransmisikan bentuk-bentuk kode biner.
3. Controller keyboard mengirimkan inerrupt request ke software sistem dan sinyal yang di transmisikan akan berbentuk kode biner.
4. Software sistem merespon interrupt dengan membaca kode dari buffer keyboard dan data yang berbentuk biner tersebut akan di generate oleh chip komputer.
5. Software sistem mengirim kode ke CPU. Setelah kode biner di generate maka kode akan tampil kembali menjadi bentuk huruf yang sama seperti tombol yang di tekan pada keyboard.

Keyboard memiliki beberapa port yaitu, port serial, ps2, USB dan wireless dan memiliki 3 jenis yaitu, QWERTY,Dvorak dan Klockenberg. 

2. MOUSE

    Dalam bahasa inggris kata ini berarti tikus. Alat ini di sebut mouse karena bentuknya yang kecil dan kabel belakang yang menjulur seperti buntut tikus. Alat input ini berbentuk mungil dengan trackball yang terletak di antara dua tombol fungsi (kiri dan kanan).Alat ini bekerja sebagai pengatur posisi kursor di layar dengan menggesernya di atas bidang datar dan kursor di layar pun akan bergeser sesuai pergerakan arah mouse. 

Jenis mouse : 

· Mouse Mekanis bola yang terdapat di mouse akan menggerakan beberapa sensor ketika mouse digerakan.
· Mouse OpticTerdiri dari 2 LED (Light Emitting Diode) dan 2 lensa (photo-transistor) untuk medeteksi gerakan. Salah satu LED akan mengeluarkan cahaya berwarna merah dan LED yang lain mengeluarkan cahaya inframerah

Cara kerja alat ini simple. Dengan kita menekan atau menggerakannya saja.Jika kita menekan tombol kiri atau biasa di sebut Click, maka akan muncul data objek yang di tunjuk kursor tergantung objek dan aplikasi yang di tunjuk.Jika menekan yang kanan atau biasa di sebut Drag, maka akan objek yang di tunjuk kursor akan bergeser atau tersalin ke objek lain tergantung data atu aplikasi yang di tuhnjuk kursor. 

3. TRACKBALL

    Alat input ini berbentuk seperti bola bulat.Bekerja hampir sama dengan mouse yang mebedakan adalah konfigurasinya.Bila mouse bekerja dengan menggerakkan seluruh tubuhnya, maka trackball cukup hanya diam dan bisa di tempatkan di tempat yang sempit.Hanya dengan menggerakkannya dengan jari maka 2 sensor putar yang terdapat di dalamnya akan bergerak sesuai penggerakkan yang di kehendaki.

4. SCANNER

    Alat input yang satu ini cukup unik karena bentuk dan kerjanya hampir sama seperti mesin fotocopy.Hanya saja hasil dari mesin fotocopy bisa langsung di lihat di kertas, sedangkan scanner hasilnya akan di tampilkan pada layar monitor untuk kemudian bisa di modifikasi atau biasa di sebut proses editing untuk menghasilkan hasil yang lebih bagus seperti text file, dokumen atau gambar.Alat ini memiliki ukuran yang bermacam-macam.Ada yang sebesar kertas folio bahkan postcard.Dan yang paling terbaru adalah scanner berbentuk pulpen yang di luncurkan oleh WizCom Technologies Inc. yaitu Quicklink. 

Ada 2 macam scanner, yaitu scanner yang bisa menyimpan dua warna saja dan scanner yang langsung bisa menyimpan tiga warna.

Cara kerja scanner ini di bantu oleh mouse. 

1. Pergerakan mouse dari komputer bergerak mengendalika pengiriman objek ke pusat scanning.
2. Lalu unit scanning mengatur tempat pengiriman objek ke jalur yang sesuai untuk selanjutnya di lakukan proses scanning.
3. Jika lampu pada alat scanning menyala itu berarti proses scanning sedang berlangsung.
4. Apabila lampu telah berhenti menyala berarti proses scanning telah selesai dan hasilnya dapat di lihat di layar monitor komputer.
5. Jika hasil yang telah ada ingin di ubah kembali, maka anda bisa menggunakan software-software aplikasi yang ada seperti, fotoshop,adobe,post scanned dan lain-lain.

5. JOYSTICK 

    Alat ini biasa di gunakan pada aplikasi permainan (game).Berbentuk seperti tongkat, namun sekarang joystick berupa kotak yang terbuat dari plastik dengan banyak tombol yang berguna untuk menangkap gerak dinamis atau menggerakkan objek yang di kehendaki. 

Cara kerja alat ini adalah dengan memberikan isyarat yang akan di pancarkan joystick kepada proyektil via radio yaitu dengan cara menggerakkan atau menekan tombol untuk menggerakkan objek yang di kehendaki. 

6. LIGHT PEN

    Light pen dapat digunakan seperti bolpoin biasa, seperti saat anda sedang menulis pada kertas. Light pen merupakan salah satu bentuk inovasi dari perangkat input yang tentunya memudahkan pekerjaan.  Light pen memiliki sensor berupa cahaya, ketika ujung pena digoreskan pada layar komputer akan mengeluarkan sensor cahaya. Selanjutnya, komputer akan merekam sensor cahaya tersebut sebagai wujud dari data input yang perlu diproses. Layar monito mampu merekam 6 sinyal eletronik per detik pada tiap baris. 

Prinsip kerjanya adalah memantau selisih antara waktu saat elektron mulai melakukan gerakan dan pada saat lokasi tempat pena menyala Light pen banyak digunakan karena untuk keperluan menggambar, keyboard dianggap tidak memadai dan hasilnya menjadi kurang teliti. Dengan menyentuhkan ujung light pen pada monitor, maka komputer bisa mengetahui posisi titik mana yang tersentuh oleh light pen. 

B. Perangkat Dan Metode Output

1. Jenis monitor

· LCD (liquid crystal display) yang menggunakan teknologi pancaran sinar di media cairan kristal. Ini dapat kita temui pada alat elektronik, contohnya kalkulator, televisi, notebook, dan layar komputer. Beberapa kelebihan LCD diantaranya hanya membutuhkan daya listrik rendah, mengeluarkan panas sedikit, tipis /flat, dan beresolusi tinggi.

· Tabung sinar katode (cathode ray tube / CRT) yang menggunakan teknologi sinar katoda. Biasanya digunakan dalam televisi, layar komputer, oskiloskop. Piranti satu ini ditemukan oleh Karl Ferdinand Braun. Pada abad ke 20 CRT banyak dipakai oleh orang-orang untuk menonton tv yang sering disebut tv tabung. CRT pada TV tabung ini dikembangkan oleh Philo Farnsworth. Sinar katode dihasilkan dari katode yang diberi energi panas di dalam sebuah vakum sehingga menghasilkan aliran elektron dengan kecepatan tinggi.

· Monitor plasma yang menggunakan teknologi gas neon. Mulai digunakan sekitar tahun 1970 dan diciptakan oleh Donald L. Bitzer dan H. Gene Slottow tahun 1964.

· Monitor OLED (Organic Light-Emitting Diode) menggunakan teknologi diode lampu. Ialah semi konduktor yang terbuat dari lapisan organik dan bertugas sebagai pemancar cahaya. OLED biasanya dipakai dalam elektroluminensi, contohnya pada apk tampilan layar. Teknologi diode cahaya organik ini ukurannya sangat tipis sekitar 1 mm atau kurang.

2. Cara kerja monitor 

· Monitor CRT
Elektron ditembakkan dari belakang tabung gambar menuju bagian dalam tabung yang dilapis elemen yang terbuat dari bagian yang memiliki kemampuan untuk memendarkan cahaya. Sinar elektron tersebut melewati serangkaian magnet kuat yang membelok-belokkan sinar menuju bagian-bagian tertentu dari tabung bagian dalam. Begitu sinar tersebut sampai ke bagian kaca tabung TV atau monitor, dia akan menyinari lapisan berpendar, menyebabkan tempat-tempat tertentu untuk berpendar secara temporer.

· Monitor LCD
Cara kerjanya sebagai berikut : kristal cair akan menyaring cahaya backlight. Cahaya putih merupakan susunan dari beberapa ratus spektrum cahaya dengan warna yang berbeda. Beberapa ratus spektrum cahaya tersebut akan terlihat jika cahaya putih mengalami refleksi atau perubahan arah sinar. LCD bekerja dengan cara membuka dan menutup layaknya tirai. Proses buka tutup ini berlangsung sangat cepat. Karena itulah ada istilah Response Time di LCD. Response Time adalah waktu yang diperlukan untuk berubah dari posisi kristal cair tertutup rapat (waktu menampilkan warna hitam) ke posisi kristal cair terbuka lebar (waktu menampilkan warna putih). Jadi semakin cepat response time maka semakin baik. Response Time yang lambat akan menimbulkan cacat gambar yang disebut ghosting atau jejak gambar. Biasanya pada objek yang bergerak cepat misal sedang memutar film akan menimbulkan jejak gambar seperti beberapa bujur sangkar yang terlihat seperti persegi.

· Monitor Plasma
Pada plasma gas, tiap sel warna memiliki gas yang bertekanan rendah yang terletak di belakangnya. Hal ini membuat layar plasma gas berpendar tanpa perlu adanya bantuan cahaya dari belakang layar. Kontras pada plasma gas akan lebih baik dibandingkanLCD. Tampilan pada monitor plasma gas dapat dibuat lebih besar dibandingkan LCD. Selain itu, sudut pandang pada plasma gas dapat selebar CRT.

· Monitor OLED
Mekanisme kerja OLED yaitu jika pada elektroda diberikan medan listrik, fungsi kerja katoda akan turun dan membuat elektron-elektron bergerak dari katoda menuju pita konduksi di lapisan organik. Keadaan ini mengakibatkan munculnya lubang (hole) di pita valensi. Anoda akan mendorong lubang untuk bergerak menuju pita valensi bahan organik. Keadaan ini mengakibatkan terjadinya proses rekombinasi elektron dan lubang di dalam lapisan organik dimana elektron akan turun dan bersatu dengan lubang lalu memberikan kelebihan energi dalam bentuk foton cahaya dengan panjang gelombang tertentu. Pada akhirnya akan diperoleh satu jenis pancaran cahaya dengan panjang gelombang tertentu bergantung pada jenis bahan pemancar cahaya yang digunakan.

3. Karakteristik monitor 

· Tabung sinar katoda (bahasa Inggris: cathode ray tube atau CRT), ditemukan oleh Karl Ferdinand Braun, merupakan sebuah tabung penampilan yang banyak digunakan dalam layar komputer, monitor video, televisi dan oskiloskop. CRT dikembangkan dari hasil kerja Philo Farnsworth yang dipakai dalam seluruh pesawat televisi sampai akhir abad 20, dan merupakan dasar perkembangan dari layar plasma, LCD dan bentuk teknologi TV lainnya.

Sinar katoda adalah aliran elektron kecepatan tinggi yang dipancarkan dari katoda yang dipanaskan dari sebuah tabung vakum.
Dalam tabung sinar katoda, elektron-elektron secara hati-hati diarahkan menjadi pancaran, dan pancaran ini di”defleksi” oleh medan magnetik untuk men”scan” permukaan di ujung pandan (anode), yang sebaris dengan bahan berfosfor (biasanya berdasar atas logam transisi atau rare earth. Ketika elektron menyentuh material pada layar ini, maka elektron akan menyebabkan timbulnya cahaya.

· Tampilan kristal cair (Inggris: Liquid Crystal Display) juga dikenal sebagai LCD adalah suatu jenis media tampilan yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. LCD sudah digunakan di berbagai bidang misalnya dalam alat-alat elektronik seperti televisi, kalkulator ataupun layar komputer. Kini LCD mendominasi jenis tampilan untuk komputer desktop maupun notebook karena membutuhkan daya listrik yang rendah, bentuknya tipis, mengeluarkan sedikit panas, dan memiliki resolusi tinggi.

Pada LCD berwarna semacam monitor, terdapat banyak sekali titik cahaya (piksel) yang terdiri dari satu buah kristal cair sebagai sebuah titik cahaya. Walau disebut sebagai titik cahaya, kristal cair ini tidak memancarkan cahaya sendiri. Sumber cahaya di dalam sebuah perangkat LCD adalah lampu neon berwarna putih di bagian belakang susunan kristal cair tadi.

Titik cahaya yang jumlahnya puluhan ribu bahkan jutaan inilah yang membentuk tampilan citra. Kutub kristal cair yang dilewati arus listrik akan berubah karena pengaruh polarisasi medan magnetik yang timbul dan oleh karenanya akan hanya membiarkan beberapa warna diteruskan sedangkan warna lainnya

· Tampilan plasma adalah sebuah tampilan layar datar emisif di mana cahaya dihasilkan oleh phosphor yang tereksitasi oleh sebuah pelepasan muatan plasma antara dua layar datar gelas. Gas yang dilepas muatannya tidak mengandung merkuri (berlawanan dengan AMLCD); sebuah campuran gas mulia (neon dan xenon) digunakan. Campuran gas ini sulit bereaksi dan sama sekali tidak berbahaya.

· Organic Light-Emitting Diode (OLED) atau dioda cahaya organik adalah sebuah semikonduktor sebagai pemancar cahaya yang terbuat dari lapisan organik. OLED digunakan dalam teknologi elektroluminensi, seperti pada aplikasi tampilan layar atau sensor. Teknologi ini terkenal fleksibel dengan ketipisannya yang mencapai kurang dari 1 mm.

· OLED merupakan piranti penting dalam teknologi elektroluminensi. Teknologi tersebut memiliki dasar konsep pancaran cahaya yang dihasilkan oleh piranti akibat adanya medan listrik yang diberikan. Teknologi OLED dikembangkan untuk memperoleh tampilan yang luas, fleksibel, murah dan dapat digunakan sebagai layar yang efisien untuk berbagai keperluan layar tampilan.

Jumlah warna dari cahaya yang dipancarkan oleh piranti OLED berkembang dari satu warna menjadi multi-warna. Fenomena ini diperoleh dengan membuat variasi tegangan listrik yang diberikan kepada piranti OLED sehingga piranti tersebut memiliki prospek untuk menjadi piranti alternatif seperti teknologi tampilan layar datar berdasarkan kristal cair.

Mekanisme kerja OLED yaitu jika pada elektroda diberikan medan listrik, fungsi kerja katoda akan turun dan membuat elektron-elektron bergerak dari katoda menuju pita konduksi di lapisan organik. Keadaan ini mengakibatkan munculnya lubang (hole) di pita valensi. Anoda akan mendorong lubang untuk bergerak menuju pita valensi bahan organik. Keadaan ini mengakibatkan terjadinya proses rekombinasi elektron dan lubang di dalam lapisan organik dimana elektron akan turun dan bersatu dengan lubang lalu memberikan kelebihan energi dalam bentuk foton cahaya dengan panjang gelombang tertentu. Pada akhirnya akan diperoleh satu jenis pancaran cahaya dengan panjang gelombang tertentu bergantung pada jenis bahan pemancar cahaya yang digunakan

4. Jenis printer 

· Printer Inkjet   
Jenis pertama yaitu Printer Inkjet. Printer jenis ini yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Printer Inkjet ini menyemprotkan tinta ke atas kertas dan membentuk gambar. Untuk tinta yang pergunakan sendiri tersimpan di dalam cartridge tinta. Kelebihan dari printer yang satu ini adalah sangat mendukung saat dipergunakan untuk multimedia. Hal tersebut dikarenakan printer inkjet ini memiliki kualitas grafis yang sangat baik. 

· Printer Laserjet
Jenis selanjutnya yaitu printer laser jet. Sesuai dengan namanya, printer yang satu ini menggunakan laser dalam proses percetakannya. Penggunaannya sendiri dilakukan dengan laser disinarkan pada alat seperti drum untuk membuat pola gambar yang akan dicetak. Untuk kelebihannya sendiri, printer laser ini memiliki proses cetak yang lebih cepat dibandingkan printer inkjet dengan hasil berkualitas tinggi. 

· Printer LED/LCD 
Printer LED/LCD menjadi salah satu printer yang akan kita ulas selanjutnya. Memiliki spesifikasi yang hampir sama dengan printer laser, namun memiliki perbedaan LED/LCD ini menggunakan light-emitting diode. Printer ini bisa menghasilkan kualitas cetak yang baik untuk teks maupun dokumen. 

· Printer Dot Matrix
Jenis selanjutnya yaitu printer dot matrix. Printer yang satu ini menggunakan pita dan set pin yang tersusun rapat untuk mencetak huruf serta karakter lainnya. Cara kerja printer yang satu ini mirip dengan mesin tik dan memiliki kecepatan cetak 50 sampai 500 karakter per detik. 

· Printer SolidInk 
Printer solid ink menggunakan tinta yang sudah dililinkan. Cara kerjanya sendiri adalah dengan melelehkan tinta kemudian ditampung dalam sebuah tempat dan selanjutnya dipindahkan ke sejenis drum dan akan mendinginkan tinta tersebut sebelum mencetak ke media kertas. 

· Printer Thermal 
Printer Thermal adalah printer yang biasanya digunakan untuk kasir perbelanjaan ataupun mesin fax. Printer thermal ini bekerja dengan mengambil gulungan kertas yang kemudia berubah gelap ketika dipanaskan. 

· Printer All In One (Multifungsi) 
Printer jenis yang terakhir yaitu Printer All In One atau Multifungsi. Printer yang satu ini menggambarkan jenis perangkat yang serbaguna, dalam artian tidak hanya digunakan untuk alat mencetak dokumen saja akan tetapi juga bisa untuk scanner, fax, telephone dan lainnya. 

5. Cara kerja printer

a) Printer Inkjet

Cara kerja :
o Setelah terdapat arus listrik masuk, pada fase ini printer akan melakukan learning dan mencari sinyal komputer 
o Selanjutnya printer akan menerapkan pengaturan-pengaturan yang dilakukan di komputer. Misalnya ukuran font, warna dan lain-lain. Semuanya akan masuk ke rangkaian controller printer untuk menjadi acuan tahap selanjutnya. 
o Kalau sudah, printer akan masuk ke tahap pencetakan. Di sini printer akan mencetak dengan berpanduan pada basis-basis data yang terhantarkan di kabel USB. 
o Head printer akan bekerja untuk membuat karakter-karakter sesuai yang tertera di komputer sebelumnya. 
o Yang terakhir, printer akan mengeluarkan kertasnya melalui roller menandai bahwa proses pencetakan sudah selesai. 

b) LaserJet

Cara Kerja :
cara kerja printer laser mirip dengan mesin fotokopi, yaitu menggunakan photographic drum. Prosesnya sebagai berikut:
• Kawat corona mengalirkan listrik statis yang membuat drum (photo conductor) bermuatan positif. 
• Unit laser (exposition) menyorotkan sinar pada permukaan drum yang berputar sesuai dengan informasi yang diperoleh dari computer. Dengan cara ini, laser menggambar huruf atau citra yang akan dicetak sebagai sebuah pola muatan listrik–sebuah citra listrik statis yang bermuatan negative. 
• Selanjutnya toner atau tinta berwujud serbuk ditaburkan pada drum. Karena toner bermuatan positif, akan menempel pada area bermuatan negatif pada drum, yaitu area yang tadi sudah disorot dengan sinar laser. 
• Baki kertas memasukkan selembar kertas sehingga digiling oleh drum. Sebelumnya, kertas diberi muatan negatif oleh kawat corona. Muatan itu lebih besar dari muatan negatif citra listrik statis sehingga kertas dapat menarik serbuk toner yang bermuatan positif. Karena berputar dengan kecepatan yang sama dengan perputaran drum, kertas menyalin citra yang ada di drum. 
• Kertas yang telah menyalin citra itu dilewatkan pada fuser, yakni sepasang penggulung yang dipanaskan. Saat melewati fuser, serbuk toner meleleh dan menempel kuat pada serat kertas. Kemudian kertas dikeluarkan ke baki output. 
• Setelah citra listrik statis pada drum dipindahkan ke kertas, drum melewati lampu pembebasan. Sorotan lampu yang terang mengenai seluruh permukaan photoconductor dan menghapus citra listrik statisnya. Lalu, drum melewati kawat corona yang memberinya muatan positif kembali. 
• Proses akan diulang lagi untuk pencetakan berikutnya 

c) Dot matrix

Head dari printer Dot Matrix terdiri dari 7, 9 atau 24 buah jarum yang tersusun secara vertical sehingga dan membentuk kolom. Saat proses print berjalan, jarum akan membentuk karakter melalui gesekan jarum pada karbon dan kertas. Printer ini merupakan character printer. Kecepatannya yang dihasilkan juga sangat bervariasi, untuk Epson LX-80 mencapai 80 karakter per detik. Ketika head printer bergerak sambil mengenai kertas, karakter yang sudah terpola akan muncul. Pola tersebut lalu diterima oleh pita karbon dan karakter pun terbentuk satu persatu. Setiap karakter yang terbentuk akan menimbulkan pola yang terdiri dari titik didalam dimensi matrix. Jenis printer dot matrix ini sangat bervariasi, ada yang berjenis color dan ada juga yang non-color. Pada umumnya printer ini memiliki satu warna saja yaitu hitam. Untuk printer color, digunakan pita khusus yang memiliki 4 warna (hitam, biru, merah dan kuning). 

Cara kerja printer thermal menggunakan panas untuk mencetak diatas kertas, bukan cartridge tinta yang biasa digunakan oleh printer jenis lainnya. Dengan teknologi ini, membuat thermal printer tidak bising (bahkan beberapa thermal printer tidak mengeluarkan suara). Printer ini juga dapat mencetak sangat cepat karena tidak menggunakan pin-pin seperti pada dot matrix printer. Printer ini memiliki harga yang lebih tinggi diatas dot matrix, namun justru dengan kelebihan yang dimilikinya tadi menyebabkan thermal printer banyak dipakai. 

Penggunaan printer jenis thermal ini biasa digunakan pada ; pencetakan struk belanja, struk ATM, mesin Fax dan printer kartu nama. Adapun Merk printer yang menggunakan sistem ini diantaranya adalah Printer Epson, TM Series, Zebra, Panasonic, dll. 

C. Jenis memori dalam computer

· ROM (Read-Only-Memory a.k.a firmware) adalah jenis memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer dan berisi program atau data. Di dalam PC, ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. 

· CMOS (Compmentary Meta-Oxyde Semiconductor) adalah jenis cip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Cip ini berisi memori 64-byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS inilah berbagai pengaturan dasar komputer dilakukan, misalnya peranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem. CMOS merupukan bagian dari ROM. 

· RAM (Random-Access Memory) adalah jenis memori yang isinya dapat diganti-ganti selama komputer dihidupkan dan bersifat volatile. Selain itu, RAM mempunyai sifat yakni dapat menyimpan dan mengambil data dengan sangat cepat. 

· DRAM (Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang secara berkala harus disegarkan oleh CPU agar data yang terkandung di dalamnya tidak hilang. DRAM merupakan salah satu tipe RAM yang terdapat dalam PC. 

· SDRAM (Sychronous Dynamic RAM) adalah jenis RAM yang merupakan kelanjutan dari DRAM namun telah disnkronisasi oleh clock sistem dan memiliki kecepatan lebih tinggi daripada DRAM. Cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz. 

· DIMM (dual in-line memory module). Berkapasitas 168 pin, kedua belah modul memori ini aktif, setiap permukaan adalah 84 pin. Ini berbeda daripada SIMM yang hanya berfungsi pada sebelah modul saja. Mensuport 64 bit penghantaran data. SDRAM (synchronous DRAM) menggunakan DIMM. Merupakan penganti dari DRAM, FPM (fast page memory) dan EDO. SDRAM pengatur (synchronizes) memori supaya sama dengan CPU clock untuk pemindahan data yang lebih cepat. Terdapat dalam dua kecepatan yaitu 100MHz (PC100) dan 133MHz (PC133). DIMM 168 PIN. DIMM adalah jenis RAM yang terdapat di pasaran. 

· CACHE MEMORY. Memori berkapasitas terbatas, memori ini berkecepatan tinggi dan lebih mahal dibandingkan memory utama. Berada diantara memori utama dan register pemroses, berfungsi agar pemroses tidak langsung mengacu kepada memori utama tetapi di cache memory yang kecepatan aksesnya yang lebih tinggi, metode menggunakan cache memory ini akan meningkatkan kinerja sistem. Cache memory adalah tipe RAM tercepat yang ada, dan digunakan oleh CPU, hard drive, dan beberapa komponen lainnya. 

D. Prinsip kerja memori dan alokasi data ke memori

· Prinsip kerja memori 

Jumlah kebutuhan RAM tergantung pada jenis program yang sedang berjalan. Setiap Operating System (OS) seperti Microsoft Windows menggunakan komponen, yang dikenal sebagai Virtual Memory Manager (VMM). Menjalankan program seperti instant messenger atau browser internet adalah mengaktifkan microprocessor komputer untuk memuat file dan dieksekusi ke RAM. Untuk program semacam itu biasanya diperlukan RAM 5 megabyte (5 MB). Microprocessor juga menggunakan Dynamic Link Libraries (DLL) yang memakai RAM pada kisaran 20-30 megabyte (20-30 MB). 

· Alokasi data ke memori

Alokasi Memori : sebuah fungsi fasilitas untuk memesan tempat secara berurutan alamat memori diberikan kepada proses secara berurutan dari kecil ke besar untuk tipe data dinamis (pointer) 

Jenis Alokasi dari Memori antara lain :
o Single Partition Allocation / Sistem Partisi Tunggal : alamat memori yang akan dialokasikan untuk proses adalah alamat memori pertama setelah pengalokasian sebelumnya. 
o Multiple Partition Allocation / Sistem Partisi Banyak : Banyak: sistem operasi menyimpan informasi tentang semua bagian memori yang tersedia untuk dapat diisi oleh proses-proses (disebut lubang). 
Metode yang paling sederhana dalam mengalokasikan memori ke proses-proses adalah dengan cara membagi memori menjadi partisi tertentu. Secara garis besar, ada dua metode khusus yang digunakan dalam membagi-bagi lokasi memori : 
o Alokasi partisi tetap (Fixed Partition Allocation) yaitu metode membagi memori
menjadi partisi yang telah berukuran tetap. 

E. Kategori tempat penyimpanan 

1. Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk) 
Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang termasuk ke dalam penyimpanan sekuder (secondary storage) yang paling banyak dipakai pada sistem komputer modern. 

2. Penyimpanan Optical (Optical Disk) 
Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data komputer yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan laser bertenaga rendah. 

3. Penyimpanan Awan (Cloud Storage) 
Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru, media ini bersifat online dan tidak menggunakan kapasitas data memori pada perangkat karena mereka menggunakan penyimpanan yang terdapat pada Internet

F. Peralatan penyimpanan

1. Penyimpanan magnetic (magnetic disk)

· Cara Kerjanya : (Hanya beberapa) Pada saat disk digunakan, motor drive berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram fixed−head memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan cakram moving−head (atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track yang lainnya. 

Jenis media penyimpanan

· DISKET

Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat itu hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar 80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali (writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran 3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip disk. 

· HARDDISK

Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy. Bahan hard disk yang keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar, juga membedakannya dari disket floppy yang bahannya relatif elastis. 

· FLASHDISK

Flashdisk adalah piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain dengan menggunakan kabel interface jenis USB (Universal Serial Bus). Flash drive ini bisa dibaca dan ditulis, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 50 x 15 x 6 mm. Bahkan untuk saat ini, ukurannya semakin kecil dengan kapasitas yang jauh lebih besar, hingga mencapai 1 TB. 

· MEMORY CARD

Media penyimpanan yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console

· ZIP DRIVE 

Merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat menampung data hingga 750 MB. Format ini menjadi yang paling populer di antara produk-produk jenis super-floppy tetapi tidak pernah mencapai status standar untuk menggantikan floppy disk 3,5 inci. Kemudian, CD-RW menggantikan posisi disk Zip, dan perekam CD internal dan eksternal Zip-650 atau Zip-CD tersebut dijual dengan merek Zip. 

2. Penyimpanan optic

· Cara Kerjanya : Media penyimpanan tersebut berputar dengan sangat kencang (putaran tersebut mempengaruhi kecepatan transfer data) dengan membaca data melalui optik yang berada pada perangkat pembacanya. 

Jenis penyimpanan

o CD
CD (compact disk) atau laser optical disk merupakan jenis piringan optik yang pertama kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada piringan ditangani melalui sinar laser. Oleh karena itu kecepatan akses piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket. Di pasaran terdapat sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable. 

o CD-ROM 
Dewasa ini compact disk (CD) banyak dipakai untuk media penyimpanan data. CD yang dipakai untuk menyimpan data yang sifatnya read only atau hanya dapat dibaca, namanya dikenal dengan CD-ROM. Pada umumnya produk-produk CD-ROM merupakan suatu pangkalan data (database), yang pengoperasiannya memerlukan paling sedikit seperangkat personal komputer dengan hard disk, CD drive, dan printer bila diperlukan. Data yang disimpan pada CD-ROM dapat berupa teks, grafik, gambar dan sebagainya. CD-ROM sesuai untuk menyimpan informasi yang sifatnya statis seperti arsip, kamus, ensiklopedia dan sebagainya. Sebagai media penyimpan data, CD-ROM memiliki sejumlah keunggulan. 

o WORM
CD-WORM kepanjangan dari Write once read many dapat ditulisi melalui komputer. Sesuai dengan namanya, perekaman hanya bissa dilakukan sekali. Sesuda perekaman, isinya tidak dapat diubah. CD ini berguna untuk menyimpan dokumen, rancangan gambar, lagu dan lain-lain yang dimaksudkan sebagai cadangan. CD ini sering dijual dengan label CD-R atau CD-Recordable. 

o CD-RW (compact disk rewiteable)
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000 kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau mentransfer file. 

o DVD (Digital Video Disc)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s. 

G. Representasi data computer

Untuk memberi tanda bilangan biner telah diperjanjikan yakni 0 untuk bilangan positif atau plus dan 1 untuk bilangan negatif atau minus. Pada bilangan biner n-bit, jika susunannya dilengkapi dengan bit tanda, maka diperlukan register dengan panjang n+1 bit. Dalam hal ini, n-bit digunakan untuk menyimpan bilangan biner itu sendiri dan satu bit untuk tandanya. Pada representasi bilangan biner yang dilengkapai dengan tanda bilangan, bit tanda ditempatkan pada posisi paling kiri atau sebagai MSB. 

Untuk keperluan operasi aritmetika yang melibatkan bilangan biner negatif, bilangan biner dapat direpresentasikan dalam beberapa cara yakni dengan representasi besaran bertanda (signed-magnitude representation) selanjutnya disingkat dengan SM, representasi komplemen pertama bertanda (signed-1’s complement representation) disingkat dengan S1C, dan representasi komplemen kedua bertanda (signed-2’s complement representation) disingkat S2C. Berikut ini adalah contoh beberapa representasi bilangan biner untuk bilangan heksadesimal +5 dan -5 serta +7 dan -7. 

H. Alur pemrosesan data di computer

· Aliran listrik menuju perangkat input. Didalam perangkat input terdapat port – port yang dapat menghubungkan atau menjembatani perangkat input menuju komputer. 
· Perangkat input mulai memproses data lalu mengolahnya untuk diteruskan menuju Control Processing Unit. 
· Control Processing Unit mulai mengolah data didalam CPU terdapat 2 proses antara lain : 
· CU (Control Unit) Merupakan pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada di sistem komputer contohnya : mengatur alat input kapan menerima,mengolah dan menampilkan datasehingga perintah dilakukan secara urut.
· ALU (Algoritcmic Logical Unit) Merupakan bagian yang melakuakan semua perhitungan aritmatika untuk menjalankan suatu pemerintah contohnya dengan mengetahui kapasitas hardisk/memory. 

I. Factor yang mempengaruhi pemrosesan data

Faktor yang mempengaruhi kecepatan proses :

1. Register 
Menyimpan instruksi selama proses berjalan, ukuran sesuai dengan jumlah data yang dapat diproses dalam saty waktu (Reg ukuran 32 bit berarti dapat memproses 4 byte data dalam satuan waktu. 

2. RAM 
Semakin besar RAM maka semakin banyak data yang disimpan sehingga akses ke data lebih cepat (dibandingkan dengan mengakses ke Secondary Storage). Jika ukuran aplikasi besar dan tidak cukup untuk diload sekalian ke dalam memori maka dilakukan proses segmentasi dan swapping (pemindahan data dari memory ke storage). 

3. CPU clock 
Semakin tinggi clock CPU maka semakin cepat / semakin banyak perintah yang dapat dieksekusi. 

4. Bus / datapath 
Menentukan besarnya data yang dapat ditransmisikan antara CPU dan device yang lain. ( seperti jalan raya). 

5. Cache memory 
semakin cepat, dan besar cache maka proses akan menjadi lebih cepat. 

sumber : 

https://www.selamatpagi.id/perangkat-input-dan-output/

https://diniulansaritips5.wordpress.com/2012/09/20/penjelasan-dan-cara-kerja-alat-input-pada-komputer/

https://slideplayer.info/slide/2548924/

https://qwords.com/blog/perangkat-input/

https://ardianblog27.blogspot.com/2016/10/cara-kerja-kerja-monitor-crt-lcd-led.html

https://sinaupedia.com/cara-kerja-printer/

https://www.promediacom.id/blog/tujuh-macam-jenis-printer-serta-fungsinya

http://afanargasblog.blogspot.com/2017/09/pengertian-dan-jenis-jenis-memori.html

https://blogartayana.wordpress.com/2015/10/22/prinsip-kerja-memori-dan-alokasi-data-ke-memori/

http://blog.unnes.ac.id/sutrisno/2017/02/10/pengertian-dan-macam-macam-media-penyimpanan-data-komputer/

http://syafrizal01.blogspot.com/2012/03/karakteristik-monitor.html

https://ragamprinter.com/macam-macam-printer-dan-cara-kerjanya/

https://danigun08390100053.wordpress.com/representasi-data-format-data-komputer/

https://safiyanti.wordpress.com/2015/12/20/alur-proses-data-pada-komputer/

http://ekochayoo84.blogspot.com/2011/11/alur-pemrosesan-data-dan-faktor-yang.html

https://www.indoworx.com/jenis-jenis-keyboard/


Komentar

Postingan populer dari blog ini

AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI

          Nama                     : Amylia Nurrizky Yudhistiara Kelas / NPM         : 4KA21 / 10120135 Mata Kuliah         : Audit Teknologi System Informasi Dosen                    : Kurniawan B. Prianto, S.Kom., SH, MM   AUDIT TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI   1.      Definisi Kontrol Dan Audit Sistem Informasi   Audit sistem informasi adalah fungsi dari organisasi yang mengevaluasi keamanan aset, integritas data, efektifitas dan efisiensi sistem dalam sistem informasi berbasis komputer. Selain itu Audit sistem informasi adalah proses pengumpulan dan penilaian bukti – bukti untuk menentukan apakah sistem komputer dapat mengamankan aset, memelihara integrita...

APPLICATION CONTROL FRAMEWORK

            Nama                     : Amylia Nurrizky Yudhistiara Kelas / NPM         : 4KA21 / 10120135 Mata Kuliah         : Audit Teknologi System Informasi Dosen                    : Kurniawan B. Prianto, S.Kom., SH, MM ASPEK-ASPEK DALAM APPLICATION CONTROL FRAMEWORK 1.      Boundary control Mengendalikan sifat dan fungsi pengendalian akses, penggunaan pengkodean dalam pengendalian akses, nomor identifikasi personal (PIN), digital signatures dan plastic cards. Tujuan dari boundary control adalah : a.      Untuk menetapkan identitas dan otoritas user terhadap system computer b.      Untuk menetapkan identitas dan kebenaran sumber informasi yang...

STANDAR DAN PANDUAN AUDIT SISTEM INFORMASI

Nama                     : Amylia Nurrizky Yudhistiara Kelas / NPM         : 4KA21 / 10120135 Mata Kuliah         : Audit Teknologi System Informasi Dosen                    : Kurniawan B. Prianto, S.Kom., SH, MM Standar dan Panduan Audit Sistem Informasi   ·        Standar audit Standar Audit SI tidak lepas dari standar professional seorang auditor SI. Standar professional adalah ukuran mutu pelaksanaan kegiatan profesi yang menjadi pedoman bagi para anggota profesi dalam menjalankan tanggungjawab profesinya. Standar profesional adalah batasan kemampuan (knowledge, technical skill and professional attitude) minimal yang harus dikuasai oleh seseorang individu untuk dapat melakukan kegiatan profesionaln...